Bitung — Indonesiatimurnews.com ” Momen Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah menjadi ajang refleksi dan kepedulian sosial yang mendalam bagi masyarskat kampung unyil,
Kelurahan pateten tiga, kecamatan Maesa, Kota Bitung Sulawesi Utara, 06/062025).
Tahun ini, Semangat kebersamaan dan patungan di bagi dua kelompok per tujuh orang dalam satu kelompok dengan niat pelaksanaan ibadah qurban 2 ekor sapi dan menyalurkan ke masyarakat setempat
Pengurus dan anggota Majelis Ta’lim Al-Ashar pateten tiga.
Pembina l : Hj. Alvintje Larumunde
Pembina ll : Ibu Gamar badarap
Ketua : Ibu Nurhayati tampilan
Sekertaris : Ibu Fatmawati awat
Bendahara : Ibu Crusitha pontoh.
Kelompok l
1, Hj. Alvinje larumunde
2, Ibu Gamar badarap
3, Ibu Nilawati abdullah
4, Ibu Nuhayati tampilan
5, Ibu Mimike tatahede
6, Ibu Hayati
7, lbu Amina dodo’o
Kelompo ll
1, Hj. Sandra sado
2, Hj. Rabasia sado
3, Hj. Hairiyah havid
4, lbu Asri amuda
5, lbu Amina kansil
6, lbu Nikma abay
7, Bpk Suriyanto temmi
Kegiatan penyembelihan hewan qurban di lokasi salah satu anggota Asosiasi keluaraga pers indonesia ( Akpersi ) Dpc kota Bitung, Berlangsung dalam suasana khidmat, Tirtib, Dan penuh kekeluargaan ucap” pengurus yang biasa di sapa Hj. Rugaya
Warga dari berbagai kalangan ikut ambil bagian, Dari anak-anak muda hingga para toko masyarakat, Hingga pembagian daging qurban
Salah satu toko agama yang melaksakan penyembelihan, Mengucapkan rasa syukur dan apresiasinya para donatur dan warga yang telah berpastisipasi .
Alhamdulillah, Atas nama warga pateten tiga kami ucapkan terimah kasih yang sebesar besarnya kepada para ibu2 Majelis Ta’lim sudah melaksakan qurban, Tahun ini, 2 ekor sapi sebagai wujud syukur kepada Allah SWT dan bentuk nyata kepedulian terhadap sesama.
Pembagian daging korban dilakukan secara merata kepada masyarakat pateten tiga dari Rt 01, Rt 02, Dan Rt 03 dengan sistem distribusi yang teratur dan adil. Hal ini menjadi simbol bahwa semangat berbagi adalah nilai utama dalam perayaan Idul Adha.
Dalam suasana penuh kebersamaan itu, Ketua Ibu Nurhayati, Selaku penitia qurban, juga menyanpaikan apresiasi kepada anggota Majelis Ta”lim dan seluruh elemen masyarskat yang telah berkotribusi baik secara materilil maupun tenaga.
Kami sangat bersyukur atas partisipasi semua pihak. Semoga Allah SWT membalas setiap kebaikan dengan keberkahan yang berlipat ganda, kami juga memastikan bahwa seluru proses qurban dijalankan dengan menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan,”tegasnya.
Salah satu anggota warga yang ikut berqurban. Hj. Sandra sado, Menegaskan pentinnya qurban sebagai bentuk ibadah
sekaligus komitmen sosial untuk terus peduli terhadap kodisi masyarakat sekitar.
Qurban bukan hanya tentang menyembelih hewan, Tetapi juga menyembelih sifat individualisme. Lewat qurban, kita belajar untuk peduli, Berbagi, Dan meguatkan ( ikatan sosial di tengah masyarakat ) semoga semangat ini terus hidup di tahun-tahun mendatang,” ujar Hj. Sandra sado dengan penuh harap.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Idul Adha bukan sekedar perayaan seremonial, Melainkan momen untuk mempererat nilai-nilai persaudaraan, kepedulian, Dan ke imanan.
Warga kampung unyil pateten tiga kota Bitung telah menunjukkan bahwa dengan kebersamaan, semua tantangan bisa di hadapi, Dan keberkahan bisa di raih bersama lebih baik kedepan untuk semua…
Laporan Kabiro Bitung
Maman mamase mamase/Red